![[personal profile]](https://www.dreamwidth.org/img/silk/identity/user.png){kind=small}
aichankawaiiwoah..Hoka no a-tisuto o yatta hajimeteda yone ^0^... Jun Shison desuuu~~~
Ini pertama kalinya Ai ngetranslate yang ga berhubungan tentang DISH// hahaha... belakangan ini, Ai lagi tergila-gila sama anak satu ini. Ditanya kenapa? entahlah~ aku rasa berkat Kaito-kun. hahaha
sekilas tentang Jun, dia ini aktor dari watanabe Entertainment.. sou, D-BOYS Desu!!! Dia salah satu personel D2 juga. Dia debut lewat musikal Prince Of Tennis, tapi namanya mulai dikenal setelah jadi Raito (right) di Ressha Sentai ToQger. Karena Ai ga doyan Sentai-sentai-an..jadi jangan tanya Ai itu serialnya kayak apa. Nah peran yang bikin Ai jatuh cinta setengah mati sama dia adalah Kaito-ku di drama Omotesando Koukou Gasshoubu. Nggak! dia ga ganteng kok, tapi entahlah kenapa aku doki-doki kalau lihat Kaito-kun. Dia juga main jadi Yukiatsu di Anohana, sayangnya pesona dia dikalahin Jintan yang berhasil mencuri hatiku sesaat #plak. Nah beberapa hari yang lalu (17/10) film terbarunya, Senpai to Kanojo tanyang di bioskop Jepang. Ai penasaran dan ga sabar pengen lihat film ini!!! tapi apa daya, cintaku berat di jarak dan umur #lah. Sudah sudah...kalau ngomongin Jun ga ada habisnya. Kalian bisa mengenal Jun lewat interview ini.
Seperti biasa, terjemahan ini tidak 100% akurat, karena Ai masih belajar, dan ilmu nihon go-nya masih cetek banget. Jadi kalau ada salah, maaf ya. Boleh kok kalau mau kasih koreksi.
Oh ya.. ada beberapa part yang Ai Skip khususnya yang bahas Ressha Sentai ToQger. hehe.. (ga terlalu penting kok..)
Yang mau baca versi asli disini
Buat yang baca, kasih komen donk... biar Ai makin semangat buat ngetranslate Interview yang lain...T_T
kalau ada yang mau re-translate ke english .. boleh banget tinggal komen saja... atau reposting... boleh degh tapi jangan lupa creditnya yaah~ ^0^
Jya... enjoy~
Jun Shison, Wawancara Modelpress tentang pemicu untuk menurunkan berat badan 18 kg dan titik balik debut dan kehidupan masa lalu
Aktor Jun Shison (20) membuat checkmate. Tahun 2014 ia memainkan drama super sentai, Ressha Sentai ToQger dan sekarang ia telah menjadi aktor muda populer dan sukses. Ia muncul dalam drama Omotesando Koukou Gasshoubu (TBS) yang tayang bulan Juli lalu dimana ia terpilih berdasarkan audisi sebagai anak SMA. Ia juga tampil dalam drama live action dari anime populer, Anohana: The Flower We Saw That Day, membawakan dengan baik karakter Yukiatsu. Setelah itu, dirilis tanggal 17 Oktober, ia bermain dalan sebuah film live Action dari manga soujo populer, Senpai to Kanojo, yang mana akan membuat banyak wanita terpesona dengan adegan Kyun (romantis). Ia akan mengungkapkan kisah mengejutkan semasa sekolah dan juga alasan mengapa ia akhirnya terjun ke dunia hiburan.
Menjadi Catcher saat SMP dan berat badan turun 18 kilo
-- Film Senpai to kanojo adalah sebuah film romantis yang menampilkan kehidupan sekolah. Bagaimana kehidupan masa SMA-mu, Shison-san?
Karena aku telah memulai pekerjaan ini sejak aku masih SMA, jadi aku tidak terlalu menikmati masa-masa SMAku. Tapi saat SMP, aku menjadi seorang Catcher di tim Baseball.
-- Catcher? Dari fisik, tidak sesuai dengan bayangan
Aku mundur dalam turnamen musim panas ke-3. Karena itu adalah Sekolah terintegrasi tinggi, selain ujian kami tidak melakukan apapun, dan saat itu berat badanku turun 2 kilo. Kemudian aku berpikir, “ayo diet”, aku kemudian tidak terlalu banyak makan, sehingga aku menurunkan 18 kilo dalam dua bulan.
-- 18 Kilo dalam 2 bulan!?
Ya. Diet adalah hal yang menyenangkan, sekarang aku berpikir untuk hidup sehat, minum minuman nol kalori, makan tokoroten, aku juga membentuk otot dengan berlari. Tentu saja, orang tua sempat merasa cemas dan memperingatkanku, “lakukanlah dengan benar,” karena aku pingsan dan akhirnya masuk rumah sakit. (tertawa kecut)
-- Apakah saat itu kamu baik-baik saja?
Hm ya~mungkin~ (tertawa kecut). Saat liburan musim panas sekolah berakhir, semua orang terkejut melihatku, dan sering berkata, “kau, apa kau melakukan sedot lemak?’ (tertawa). Untuk pertama kalinya orang-orang bersikap beda padaku, anak perempuan juga menjadi ramah. (tertawa).
-- tapi itu menciptakan tubuh yang langsing, apakah saat ini kamu tetap berhati-hati pada makanan?
Sekarang aku bisa makan apapun yang aku suka tapi diimbangi dengan gerakan. Aku suka berlari, karena aku pernah masuk tim baseball, jadi aku percaya diri untuk hal kebugaran fisik.
Pemacu untuk masuk industri Hiburan
-- Bisa ceritakan bagaimana kamu bisa mendapat kesempatan masuk ke bisnis hiburan?
Aku masuk ke dunia ini setelah ditemukan oleh seseorang. Katanya, di kota, dengan suara, bisa memiliki perasaan yang dekat dengan rumah, aku berpikir, “jika kamu ditemukan oleh orang-orang itu, kemungkinan itu bisa saja ada.” Begitu juga saat sebelum aku berdiet, berapa kalipun aku mendengar suara tapi aku merasa itu adalah dunia yang jauh bagi diriku sendiri. Tapi dengan membangun keyakinan dalam diri, aku mencoba untuk melakukannya secara bertahap.
-- Pada saat itu, apakah kamu berpikir ingin memasuki dunia ini karena bawaan hati?
Itu perasaan seperti, “yah…mungkin tidak apa-apa kalau dicoba dulu”. Kalau misal tidak bagus, ya sudah tidak apa-apa. Itu adalah yang aku pikirkan juga saat mengikuti kegiatan ekstrakulikuler sekolah. Setelah berada didalamnya, debutku untuk tampil di musikal prince of Tennis ditentukan, dari sana aku bekerja dengan sangat keras.
-- Berada di dunia hiburan, adakah tentangan dari orang tua?
Mereka seperti, “apa kamu melakukan hal yang kamu sukai? Tetapi, apapun itu, lakukan dengan sungguh-sungguh”. “Jika sekali kamu ingin berhenti, maka apa tidak sebaiknya berhenti?”. Tapi, aku rasa, orang yang paling terkejut melihatku melakukan ini adalah orang tuaku. Biasanya aku akan melakukan pekerjaan yang biasa saja. Tapi orang yang paling mendukung semua kegiatanku adalah orang tua.
Popularitas Meningkat karena Tokkyuujya
-- Kalau bicara tentang Shison-san, nama kamu mulai dikenal sejak bermain di Ressha Sentai Toqger. Bagaimana perasaanmu saat mengingat kembali pekerjaan ini?
Bisa mendapatkan peran yang besar membuatku sangat gugup. Dengan pengalaman syuting yang sedikit, tokyuujya menjadi pekerjaan yang menarik. Karena namaku tiba-tiba dikenal banyak orang tentunya memberikan tekanan. Tetapi, di Tokyuujya, aku belajar banyak hal seperti bermain dengan teknologi, rasa tanggung jawab dan bagaimana menciptakan suasana di lokasi syuting. Ini menjadi karya terakhir masa remajaku yang luar biasa, dan dapat mengubah cara pikirku. Aku bersyukur bisa mendapatkan kesempatan untuk tampil di sebuah pekerjaan yang baik.
-- Bicara tentang serial super sentai, itu telah melahirkan banyak aktor populer seperti Masaru Nagai-san, Tori Matsuzaka-san, atau Yudai Chiba-san. Apa pendapatmu tentang para senior tersebut?
Saat melihat perkerjaanku dan pekerjaan yang lain, aku banyak berpikir, “orang ini keren sekali.” Karena memiliki pengalaman yang sama, aku rasa ada banyak dari mereka yang merasa beruntung bisa melakukan sentai. Aku menghargai semuanya karena ini pekerjaan yang sangat sulit.
-- sepertinya ini syuting dengan jangka waktu yang panjang. Apakah ada saat perasaanmu berubah ketika melakukannya?
Aku benar-benar mengeksplorasinya. Melakukan peran yang sama selama setahun, ini hal yang benar atau tidak, aku tidak mengerti. Kendala selalu saja ada. Aku menyelesaikannya sambil bertanya dengan sutradara, produser dan penulis skenario.
-- Sejak debut lewat musikal Prince of Tennis, kemudian menjalani kehidupan menjadi seorang aktor, menurut Shison-san apa yang menjadi titik balik untuk dirimu sendiri?
Titik baliknya saat memutuskan akan memainkan Tokkyujya. Sampai saat ini, itulah yang memberikan banyak hal untukku. Serial Super Sentai yang membawaku untuk menjadi seorang aktor. Audisinya juga dilakukan hingga 6 kali putaran. Saat diputuskan, ada rasa senang dan juga tekanan. Peran yang paling berharga untukku.
Rahasia Mengapai Impian Dan Masa Depan
-- Apa targetmu dimasa depan?
Aku hanya ingin memainkan banyak peran, dan melakukan berbagai macam pekerjaan. Bertemu dengan banyak orang. Bagaimanapun aku memiliki keinginan yang kuat untuk melakukan banyak peran. Contohnya, baik itu dipekerjaan yang sama atau tidak, karakternya harus memiliki latar belakang sendiri. Jadi, ada perubahan dalam melakukannya. Sekarang, dengan usia 20 tahun, aku ingin memiliki pengalaman untuk bisa melakukan lebih dan lebih banyak peran yang sesuai dengan kebutuhan.
-- Terakhir, apakah kamu memiliki rahasia untuk mewujudkan mimpi?
Tidak boleh hanya dipikirkan. Bukan hanya bagaimana kamu bekerja keras, tapi bagaimana kamu menjadi serakah dengan mimpi tersebut, sehingga hanya dengan itu kamu bisa melakukan banyak hal. Aku rasa hal yang terpenting adalah niat untuk mencapai itu. Contohnya, misal kamu memiliki tujuan di industri hiburan, mulailah dari menentukan “ingin menggapai apa” lalu “apa yang harus dilakukan”. Jika kamu ingin menjadi aktor, maka mulailah mencari teman yang ada dalam lingkaran itu. Sekarang, aku memikirkan apa yang bisa aku lakukan sendiri. Aku pikir yang paling penting untuk diriku adalah hal yang bisa aku tunjukan di bagian ini. Selain itu, melihat segala tindakan dengan berbagai sudut pandang juga penting. Sampai sekarang Aku sendiri masih belum bisa seperti itu, aku tidak bisa mengatakan hal yang baik tapi aku pikir ini bisa menciptakan sebuah mimpi.
Please Don't take my translations out without my permission. If you want to share it or you want to retranslate it to your native language, Just ask me first and please credit me with link to this livejournal.
After you read it, please kindly to give me chocolate (comment) >-<
Ini pertama kalinya Ai ngetranslate yang ga berhubungan tentang DISH// hahaha... belakangan ini, Ai lagi tergila-gila sama anak satu ini. Ditanya kenapa? entahlah~ aku rasa berkat Kaito-kun. hahaha
sekilas tentang Jun, dia ini aktor dari watanabe Entertainment.. sou, D-BOYS Desu!!! Dia salah satu personel D2 juga. Dia debut lewat musikal Prince Of Tennis, tapi namanya mulai dikenal setelah jadi Raito (right) di Ressha Sentai ToQger. Karena Ai ga doyan Sentai-sentai-an..jadi jangan tanya Ai itu serialnya kayak apa. Nah peran yang bikin Ai jatuh cinta setengah mati sama dia adalah Kaito-ku di drama Omotesando Koukou Gasshoubu. Nggak! dia ga ganteng kok, tapi entahlah kenapa aku doki-doki kalau lihat Kaito-kun. Dia juga main jadi Yukiatsu di Anohana, sayangnya pesona dia dikalahin Jintan yang berhasil mencuri hatiku sesaat #plak. Nah beberapa hari yang lalu (17/10) film terbarunya, Senpai to Kanojo tanyang di bioskop Jepang. Ai penasaran dan ga sabar pengen lihat film ini!!! tapi apa daya, cintaku berat di jarak dan umur #lah. Sudah sudah...kalau ngomongin Jun ga ada habisnya. Kalian bisa mengenal Jun lewat interview ini.
Seperti biasa, terjemahan ini tidak 100% akurat, karena Ai masih belajar, dan ilmu nihon go-nya masih cetek banget. Jadi kalau ada salah, maaf ya. Boleh kok kalau mau kasih koreksi.
Oh ya.. ada beberapa part yang Ai Skip khususnya yang bahas Ressha Sentai ToQger. hehe.. (ga terlalu penting kok..)
Yang mau baca versi asli disini
Buat yang baca, kasih komen donk... biar Ai makin semangat buat ngetranslate Interview yang lain...T_T
kalau ada yang mau re-translate ke english .. boleh banget tinggal komen saja... atau reposting... boleh degh tapi jangan lupa creditnya yaah~ ^0^
Jya... enjoy~
Jun Shison, Wawancara Modelpress tentang pemicu untuk menurunkan berat badan 18 kg dan titik balik debut dan kehidupan masa lalu
Aktor Jun Shison (20) membuat checkmate. Tahun 2014 ia memainkan drama super sentai, Ressha Sentai ToQger dan sekarang ia telah menjadi aktor muda populer dan sukses. Ia muncul dalam drama Omotesando Koukou Gasshoubu (TBS) yang tayang bulan Juli lalu dimana ia terpilih berdasarkan audisi sebagai anak SMA. Ia juga tampil dalam drama live action dari anime populer, Anohana: The Flower We Saw That Day, membawakan dengan baik karakter Yukiatsu. Setelah itu, dirilis tanggal 17 Oktober, ia bermain dalan sebuah film live Action dari manga soujo populer, Senpai to Kanojo, yang mana akan membuat banyak wanita terpesona dengan adegan Kyun (romantis). Ia akan mengungkapkan kisah mengejutkan semasa sekolah dan juga alasan mengapa ia akhirnya terjun ke dunia hiburan.
Menjadi Catcher saat SMP dan berat badan turun 18 kilo
-- Film Senpai to kanojo adalah sebuah film romantis yang menampilkan kehidupan sekolah. Bagaimana kehidupan masa SMA-mu, Shison-san?
Karena aku telah memulai pekerjaan ini sejak aku masih SMA, jadi aku tidak terlalu menikmati masa-masa SMAku. Tapi saat SMP, aku menjadi seorang Catcher di tim Baseball.
-- Catcher? Dari fisik, tidak sesuai dengan bayangan
Aku mundur dalam turnamen musim panas ke-3. Karena itu adalah Sekolah terintegrasi tinggi, selain ujian kami tidak melakukan apapun, dan saat itu berat badanku turun 2 kilo. Kemudian aku berpikir, “ayo diet”, aku kemudian tidak terlalu banyak makan, sehingga aku menurunkan 18 kilo dalam dua bulan.
-- 18 Kilo dalam 2 bulan!?
Ya. Diet adalah hal yang menyenangkan, sekarang aku berpikir untuk hidup sehat, minum minuman nol kalori, makan tokoroten, aku juga membentuk otot dengan berlari. Tentu saja, orang tua sempat merasa cemas dan memperingatkanku, “lakukanlah dengan benar,” karena aku pingsan dan akhirnya masuk rumah sakit. (tertawa kecut)
-- Apakah saat itu kamu baik-baik saja?
Hm ya~mungkin~ (tertawa kecut). Saat liburan musim panas sekolah berakhir, semua orang terkejut melihatku, dan sering berkata, “kau, apa kau melakukan sedot lemak?’ (tertawa). Untuk pertama kalinya orang-orang bersikap beda padaku, anak perempuan juga menjadi ramah. (tertawa).
-- tapi itu menciptakan tubuh yang langsing, apakah saat ini kamu tetap berhati-hati pada makanan?
Sekarang aku bisa makan apapun yang aku suka tapi diimbangi dengan gerakan. Aku suka berlari, karena aku pernah masuk tim baseball, jadi aku percaya diri untuk hal kebugaran fisik.
Pemacu untuk masuk industri Hiburan
-- Bisa ceritakan bagaimana kamu bisa mendapat kesempatan masuk ke bisnis hiburan?
Aku masuk ke dunia ini setelah ditemukan oleh seseorang. Katanya, di kota, dengan suara, bisa memiliki perasaan yang dekat dengan rumah, aku berpikir, “jika kamu ditemukan oleh orang-orang itu, kemungkinan itu bisa saja ada.” Begitu juga saat sebelum aku berdiet, berapa kalipun aku mendengar suara tapi aku merasa itu adalah dunia yang jauh bagi diriku sendiri. Tapi dengan membangun keyakinan dalam diri, aku mencoba untuk melakukannya secara bertahap.
-- Pada saat itu, apakah kamu berpikir ingin memasuki dunia ini karena bawaan hati?
Itu perasaan seperti, “yah…mungkin tidak apa-apa kalau dicoba dulu”. Kalau misal tidak bagus, ya sudah tidak apa-apa. Itu adalah yang aku pikirkan juga saat mengikuti kegiatan ekstrakulikuler sekolah. Setelah berada didalamnya, debutku untuk tampil di musikal prince of Tennis ditentukan, dari sana aku bekerja dengan sangat keras.
-- Berada di dunia hiburan, adakah tentangan dari orang tua?
Mereka seperti, “apa kamu melakukan hal yang kamu sukai? Tetapi, apapun itu, lakukan dengan sungguh-sungguh”. “Jika sekali kamu ingin berhenti, maka apa tidak sebaiknya berhenti?”. Tapi, aku rasa, orang yang paling terkejut melihatku melakukan ini adalah orang tuaku. Biasanya aku akan melakukan pekerjaan yang biasa saja. Tapi orang yang paling mendukung semua kegiatanku adalah orang tua.
Popularitas Meningkat karena Tokkyuujya
-- Kalau bicara tentang Shison-san, nama kamu mulai dikenal sejak bermain di Ressha Sentai Toqger. Bagaimana perasaanmu saat mengingat kembali pekerjaan ini?
Bisa mendapatkan peran yang besar membuatku sangat gugup. Dengan pengalaman syuting yang sedikit, tokyuujya menjadi pekerjaan yang menarik. Karena namaku tiba-tiba dikenal banyak orang tentunya memberikan tekanan. Tetapi, di Tokyuujya, aku belajar banyak hal seperti bermain dengan teknologi, rasa tanggung jawab dan bagaimana menciptakan suasana di lokasi syuting. Ini menjadi karya terakhir masa remajaku yang luar biasa, dan dapat mengubah cara pikirku. Aku bersyukur bisa mendapatkan kesempatan untuk tampil di sebuah pekerjaan yang baik.
-- Bicara tentang serial super sentai, itu telah melahirkan banyak aktor populer seperti Masaru Nagai-san, Tori Matsuzaka-san, atau Yudai Chiba-san. Apa pendapatmu tentang para senior tersebut?
Saat melihat perkerjaanku dan pekerjaan yang lain, aku banyak berpikir, “orang ini keren sekali.” Karena memiliki pengalaman yang sama, aku rasa ada banyak dari mereka yang merasa beruntung bisa melakukan sentai. Aku menghargai semuanya karena ini pekerjaan yang sangat sulit.
-- sepertinya ini syuting dengan jangka waktu yang panjang. Apakah ada saat perasaanmu berubah ketika melakukannya?
Aku benar-benar mengeksplorasinya. Melakukan peran yang sama selama setahun, ini hal yang benar atau tidak, aku tidak mengerti. Kendala selalu saja ada. Aku menyelesaikannya sambil bertanya dengan sutradara, produser dan penulis skenario.
-- Sejak debut lewat musikal Prince of Tennis, kemudian menjalani kehidupan menjadi seorang aktor, menurut Shison-san apa yang menjadi titik balik untuk dirimu sendiri?
Titik baliknya saat memutuskan akan memainkan Tokkyujya. Sampai saat ini, itulah yang memberikan banyak hal untukku. Serial Super Sentai yang membawaku untuk menjadi seorang aktor. Audisinya juga dilakukan hingga 6 kali putaran. Saat diputuskan, ada rasa senang dan juga tekanan. Peran yang paling berharga untukku.
Rahasia Mengapai Impian Dan Masa Depan
-- Apa targetmu dimasa depan?
Aku hanya ingin memainkan banyak peran, dan melakukan berbagai macam pekerjaan. Bertemu dengan banyak orang. Bagaimanapun aku memiliki keinginan yang kuat untuk melakukan banyak peran. Contohnya, baik itu dipekerjaan yang sama atau tidak, karakternya harus memiliki latar belakang sendiri. Jadi, ada perubahan dalam melakukannya. Sekarang, dengan usia 20 tahun, aku ingin memiliki pengalaman untuk bisa melakukan lebih dan lebih banyak peran yang sesuai dengan kebutuhan.
-- Terakhir, apakah kamu memiliki rahasia untuk mewujudkan mimpi?
Tidak boleh hanya dipikirkan. Bukan hanya bagaimana kamu bekerja keras, tapi bagaimana kamu menjadi serakah dengan mimpi tersebut, sehingga hanya dengan itu kamu bisa melakukan banyak hal. Aku rasa hal yang terpenting adalah niat untuk mencapai itu. Contohnya, misal kamu memiliki tujuan di industri hiburan, mulailah dari menentukan “ingin menggapai apa” lalu “apa yang harus dilakukan”. Jika kamu ingin menjadi aktor, maka mulailah mencari teman yang ada dalam lingkaran itu. Sekarang, aku memikirkan apa yang bisa aku lakukan sendiri. Aku pikir yang paling penting untuk diriku adalah hal yang bisa aku tunjukan di bagian ini. Selain itu, melihat segala tindakan dengan berbagai sudut pandang juga penting. Sampai sekarang Aku sendiri masih belum bisa seperti itu, aku tidak bisa mengatakan hal yang baik tapi aku pikir ini bisa menciptakan sebuah mimpi.
Please Don't take my translations out without my permission. If you want to share it or you want to retranslate it to your native language, Just ask me first and please credit me with link to this livejournal.
After you read it, please kindly to give me chocolate (comment) >-<
